strategi membangun aplikasi teknologi layanan manajemen sistem informasi dalam meningkatkan profit perusahaan
STRATEGI MEMBANGUN APLIKASI TEKNOLOGI PELAYANAN
MANAJEMEN SISTEM INFORMASI DALAM MENINGKATKAN PROFIT PERUSAHAAN
A. Pendahuluan
Pesatnya perkembangan
Teknologi Informasi yang terjadi sekarang ini khususnya di negara kita
Indonesia, Teknologi tidak lagi menjadi barang yang aneh, bahkan sangat
diperlukan untuk mendukung kinerja dari suatu organisasi. Untuk saat ini tanpa
dukungan teknologi informasi sebuah perusahaan mungkin sangat mustahil untuk
dapat berkembang. Dalam konteks ini, informasi dapat dikatakan menjadi kunci
untuk mendukung dan meningkatkan manajemen perusahaan agar dapat memenangkan
persaingan yang semakin lama akan semakin meningkat. Salah satu metode yang
dapat digunakan untuk melakukan improvisasi dan peningkatan pelayanan maupun
promosi kepada pelanggan adalah dengan CRM yaitu Customer Relationship
Management.
B. Pembahasan
1. Pengertian
CRM
Costumer
Relationship Management atau yang biasa dikenal dengan CRM merupakan software
yang membantu perusahaan memperoleh dan meyimpan data pelanggannya serta
melakukan hubungan dua arah. Jadi disini ada interaksi antara perusahaan dengan
pelanggannya. Tetapi saat ini CRM lebih menekankan pada perubahan kebijakan dan
prosedur yang didesain untuk meningkatkan sales dan costumer retention di berbagai
lini perusahaan.
2. Pengertian
E-CRM
E-CRM atau Electronic CRM
adalah suatu usaha mengelola relasi antara peruahaan dengan pelanggan dalam
rangka peningkatan loyalitas dengan pelanggan dalam rangka peningkatan
loyalitas pengkonsumsian produk-produk yang diproduksi oleh perusahaan dengan
memanfaatkan peralatan elektronik seperti TV, Radio, Telepon dan Internet.
3. Tujuan
dan Prinsip CRM
CRM adalah strategi
bisnis yang terdiri dari software dan layanan didesain untuk meningkatkan
keuntungan (profit), pendapatan (revenue) dan kepuasan pelanggan (costumer
satisfaction). Caranya adalah dengan membantu berbagai bentuk perusahaan untuk
mengidentifikasi pelanggannya dengan tepat, memperoleh lebih banyak pelangan
dengan lebih tepat dan cepat, dan mempertahankan kesetiaan pelanggannya.
4. Manfaat
CRM
Manfaat yang bisa diperoleh dari penerapan
CRM antara lain :
1. Memfungsikan
penjualan dengan mengembangkan sejarah dan profil pelanggan.
2. Layanan
penunjang melalui manajemen jaminan.
3. Pelacakan
dan pemecahan problem.
4. Cross
Selling, yaitu menjual produk yang dibutuhkan pelanggan berdasarkan
pembeliannya.
5. Upgrading,
yaitu menawarkan status pelanggan yang lebih tinggi.
6. Menarik
pelanggan-pelanggan baru dengan menawarkan layanan yang bersifat pribadi.
7. Menjaga
pelanggan yang sudah ada.
8. Memberikan
kemudahan bagi konsumen untuk melakukan bisnis atau transaksi dengan
perusahaan.
9. CRM
dapat memfokuskan pada konsumen akhir untuk produk dan servis.
10. Mendesain
ulang bisnis proses berhadapan muka dengan costumer.
5. Tipe-Tipe
CRM
CRM
terdiri dari 3 tipe aktivitas, yaitu:
a. Operasional.
yaitu berkaitan dengan fungsi bisnis suatu perusahaan yang meliputi servis
pelanggan, manajemen persanan, invoice/billing, manajemen dan otomatisasi
penjualan.
b. Analytical,
yaitu suatu aktifitas yang meliputi menyimpan, memindahkan, memproses,
mengartikan dan melaporkan data kondumen atau pengguna, yang kemudian
menganalisa apa yang mereka perlukan.
c. Kolaborasi,
yaitu aktifitas untuk menggabungkan semua komunikasi yang diperlukan, koordinasi
dan kolaborasi antara vendors (pihak perusahaan) dan costumer (pelanggan).
C. Kesimpulan
Jadi
CRM berfungsi untuk mendekatkan perusahaan dengan pelanggan, jadi jika
pelanggan sudah percaya dengan perusahaan maka profit yang didapat oleh sebuah
perusahaan akan terus bertambah karena efek dari loyalitas pelanggan dan adanya
pelanggan baru yang terus berdatangan.
Komentar
Posting Komentar